tag:blogger.com,1999:blog-7733098.post111167181452377580..comments2024-01-27T03:40:20.386-08:00Comments on Esai Epistoholica: MURI-ku Yang Kedua : Sebagai Pencetus Epistoholik Indonesiabambanghttp://www.blogger.com/profile/11957147255888865416noreply@blogger.comBlogger1125tag:blogger.com,1999:blog-7733098.post-1125686417388520642005-09-02T11:40:00.000-07:002005-09-02T11:40:00.000-07:00Setelah baca dengan tekun, aku baru ngeh apa arti ...Setelah baca dengan tekun, aku baru ngeh apa arti Komunitas Epistoholik itu.. he..he..<BR/><BR/>Menarik juga idenya. Rajin amat pakde nih cari2 ide buat masuk MURI.<BR/><BR/>Sayang ya saat ini system computerisasi di MURI belum memungkinkan pengunjung dapat ber'interactive' dengan para penerima anugrah rekor MURI.. Kalau sudah terintegrasi, kan nama pakde bisa lebih berkibar.. (fuit fuiw..)<BR/><BR/>Mungkin aku melamar saja ya ke MURI buat menciptakan system itu? Kira2 Oom Jaya Suprana mau engga ya menerimaku? Kek..kek..kek.. Just kiddinx...<BR/><BR/>Enak juga ya panggil pakde.. (Kalau ga setuju aku panggil pakde, kirim email keberatan aja yo..)Tinahttps://www.blogger.com/profile/06592528426488469351noreply@blogger.com